Sabtu, 31 Juli 2010

Berpikir Terbalik..coba !

Saya mau mengajak pembaca untuk berpikir terbalik dengan memulai menganalisa fenomena listrik disekitar kita.Karena ini yang pertama saya temukan ketika mencoba memahami bagaimana kita berpikir terbalik.Berpikir sebagai manusia JANUSIAN.

Energi listrik adalah energi yang dapat di bangkitkan dengan berbagai cara.Mulai dengan cara kinetik atau dengan cara konversi(listrik dari kimia /surya/).Perilaku atom semikonduktor juga bisa menghasilkan listrik.Dalam perilaku listrik dikenal adanya hukum timbal balik.Bila listrik menghasilkan energi,maka sebaliknya energi itu bisa menghasilkan listrik.

Coba kita perhatikan berbagai macam cara listrik diperoleh berikut ini :
1. Listrik diperoleh dari energi gerak,sebaliknya listrik bisa menghasilkan gerak.
2. Listrik menghasilkan cahaya,sebaliknya cahaya bisa menghasilkan listrik.
3. Listrik bisa dihasilkan dari panas,sebaliknya panas bisa dihasilkan dari listrik

Dari ketiga kejadian diatas dapat ditarik hukum atau pola timbal-balik.Bila listrik bisa menghasilkan sesuatu maka sebaliknya sesuatu itu bisa dikonversi lagi menjadi listrik.Misalnya lampu pijar menghasilkan cahaya,bisakah cahaya lampu pijar itu dirubah lagi menjadi listrik ? Penemuan terahir di Jepang telah diciptakan sel surya yang mampu menghasilkan listrik dari cahaya lampu.Berarti dimasa depan lampu-lampu tidak lagi membutuhkan listrik dari pembangkit,lampu sendirilah pembangkitnya.

Pertanyaan serupa juga bisa terapkan pada hukum-hukum lainnya.Contoh lagi sebuah dinamo menghasilkan listrik.Dinamo dijalankan dengan tenaga gerak.Padahal tenaga gerak bisa dihasilkan dari motor listrik.Bagaimana kalau listrik dirumah dilipat gandakan dengan mengambil hukum timbal balik diatas.

Contoh-contoh diatas hanya sebagai penuntunan kreatifitas semata.Menuntun kita kepemikiran yang variatif.Tidak berpikir secara langsung (linier).Berpikirlah sedikit melenceng tidak jadi masalah.Katanya ide yang melenceng bisa jadi ide yang betul.Jalan yang benar adalah jalan yang menyimpang.Bukan berarti mengambil jalan negatif kriminalis.

Ada satu lagi fenomena listrik yang sangat dahsyat lagi.Yakni fenomena petir.Petir diperkirakan mempunyai energi sekitar 2,5 jigo watt.Bisa memenuhi listrik seluruh Amerika.Betapa besar dan dahsyatnya petir.Bagaimana caranya menangkap energi superbesar itu kedalam baterai.Inilah impian manusia yang sering diungkap hanya difilm-film fiksi.

Dengan kekuatan imajinasi dan berpikir agak nyleneh fenomena alam dapat dimanfaatkan untuk manusia.Ingatlah bahwa semua impian manusia bakal terwujud.Tinggal kita mau menjadi penonton atau pelaku.Hanya menjadi bagian dari sejarah atau pencipta sejarah.Manfaatkan fenomena-fenomena alam yang masih menjadi misteri.

Bagaimana otak menyikapi kemungkinan-kemungkinan yang spektakuler.Bagaimana kita mampu menangkap pesan dari fenomena-fenomena itu.Otak yang selalu berisi dengan sejuta kemungkinanlah, yang mampu memenuhi tantangan imajinasi.Bukan otak yang berpikir linier,hanya berpikir pada satu jalur saja.Tidak berpikir alternativ.

Kadang teori yang menyimpang adalah teori yang betul.Jalan yang nyasar adalah jalan yang cepat sampai ketujuan.Pikiran yang nyleneh malah selamat.Pilihlah cara yang berbeda agar tidak terjebak kedalam kemacetan tindakan.

Dalam memahami satu konsep pakailah tehnik berbeda.Bahkan bertolak belakang,.Misalnya untuk melihat tempat yang jauh, adalah mendatangi tempat itu.Padahal untuk dapat melihat yang jauh tidak harus mendatangi tempat itu.Kita bisa pergi ketempat yang tinggi.Ditempat yang tinggi kita bisa melihat tempat yang jauh.Berdirilah diatas bukit maka kita akan melihat tempat yang jauh.

Untuk mengangkat yang berat diperlukan alat yang panjang.Ini bisa dilihat pada fenomena alat jungkit sederhana.Seseorang yang mau memindahkan batu besar,tidak kuat dengan tangan dipakailah alat jungkit.Benda panjang yang meringankan tenaga.

Ada satu contoh lagi yakni kejadian orang menimba air atau mengatrol sebuah benda.
Benda yang mestinya diangkat dengan arah gerakan keatas malah diangkat dengan gerakan kebawah.Disini yang diambil hikmahnya adalah bagaimana cara berpikir seseorang ketika menghadapi persoalan.Cara berpikir yang beda membuat orang selalu kreatif.

Pola atau hukum-hukum diatas dapat dijadikan acuan bagaimana cara berpikir yang menghasilkan karya.Bila masalahnya berjalan kearah horizontal,cobalah berpikir kearah vertikal.Kalau persoalannya berada disumbu X cobalah ditemukan dengan sumbu Y.Misalnya anda terjebak didalam benteng dengan tembok tinggi.Pikiran linier akan berkata naiklah tembok itu.Padahal tembok itu tingginya 30 meter.Cara yang paling tepat adalah membongkar beberapa bata agar dapat dimasuki tubuh untuk keluar tembok.

Contoh luar biasa dicontohkan oleh Colombus saat mau mengelilingi dunia untuk menuju ke Hindia.Ia berpikir terbalik.Tidak menuju ketimur malah menuju kebarat.Pertimbangannya adalah bumi ini bulat kemana saja berjalan akan sampai juga ketempat tujuan.Cara berpikir terbalik yang kadang malah menghadirkan solusi yang tepat.

Ada cerita yang terjadi dahulu di Inggris.Diceritakan ada seorang pandai besi yang spesial membuat kunci.Ia sangat pandai dan bisa membuka kunci jenis apapun.Suatu hari ia diuji oleh penguasa setempat untuk membuka pintu gerbang yang besar.Si Tukang kunci itu mencoba dengan kepandainnya.Sampai lama ia tidak bisa membuka gerbang itu.Ia berkeringat karena malu.Ahirnya si penguasa berkata “ gerbang ini sebenarnya tidak aku kunci,ia hanya perlu sedikit mendorong agar terbuka!” Pelajaran yang dapat diambil jangan selalu berpikir konvensional,berpikirlah agak melenceng.Si tukang kunci itu hanya berpikir sebagaimana biasa ia bertindak.

Kebanyakan orang selalu berpikir dan menyimpulkan hanya berdasarkan persepsi kata-kata dasar.Misalnya ada tebak-tebakkan begini : ada dua kambing yang satu menghadap kebarat sedang satunya menghadap ketimur,bagaimana cara memberinya makan hanya dengan satu wadah ?.Pikiran kita menyimpulkan dua kambing itu posisinya saling membelakangi,padahal sebenarnya kambing-kambing itu saling berhadap-hadapan.Kita terjebak dengan redaksi kata-katanya saja.Cara memberi makan tentu saja dengan meletakkan wadah itu di tengah.

Kata Bijak mengatakan “ Sesuatu akan nampak jelas bila dilihat dengan terbalik”.Ungkapan ini bisa diadopsi untuk memasuki sebuah dunia dimana kita merasa tidak mampu menggapainya.Cara masuknya dengan menggunakan dasar kebalikannya.

Berpikir terbalik kadang bisa menemukan solusi dari sebuah masalah.Ketika semua orang memiliki pola pikir seragam, sebaiknya mencoba berpikir sebaliknya.Sikap tersebut bisa menyelamatkan seseorang bila ternyata asumsi umum itu keliru.Sikap ikut-ikutan mencerminkan seseorang tidak punya standar sikap yang jelas.

Mari kita lihat melalui permainan petak umpet saat kita kecil.Anak yang mengambil tempat berbeda dari teman-temannya akan selamat dari permainan petak umpet.sebab anak yang sedang jadi tersangka akan mencari gerombolan anak yang lebih banyak supaya permainannya cepat selesai.Hukuman dirinya cepat tercabut.

Disitu berlaku pepatah yang mengatakan “ Tempat sembunyi paling aman adalah tempat yang berbahaya“.Mengapa demikian,karena orang tidak akan menyangka tempat itu menjadi tempat untuk sembunyi.Sebaliknya tempat sembunyi paling berbahaya adalah tempat yang sepi.Makanya para teroris atau penjahat cepat tertangkap karena mereka berpikiran standar.

Hendaknya seseorang selalu berpikir alternativ,bercabang,atau terbalik dari pola pemikiran yang dimiliki banyak orang.Sikap ini akan membuat seseorang bisa menemukan jalan keluar dan kreasi baru yang belum pernah ada.Ingatlah adagium bahwa Ide yang melenceng bisa jadi itu yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jenius itu tidak selalu.......

Saya lirik tentang postingan populer blog ini adalah tentang JENIUS.Pembacanya ternyata banyak dari benua Amerika.....wow. Memang menari...